Topics :
Langsung ke konten utama

PESTA PERNIKAHAN VISIONER

Pernikahan Anak Nur Mahmudi Ismail
Saya menyebutnya demikian karena ada visi yg ingin disuarakan dalam pesta walimatul ursy Ahmad Syihan putera mantan walikota Depok Nur Mahmudi Ismail (NMI) dg Dr. elisa Noor siang tadi.

Pesta itu mencoba mempopulerkan sorgum -bahan pangan alternatif pengganti beras.
Pembawa acara ber-ulang2 menjelaskan apa itu sorgum dan mempromosikannya agar hadirin mengenal dan menyukainya. 
Tak hanya itu di meja hidangan juga tersaji sorgum dalam wujud polos (seperti nasi) maupun yg sdh diolah menjadi sejenis nasi goreng. 

Sebagai ahli pangan NMI pernah memperkenalkan gagasan brilian ODNR (One Day No Rice) sebagai simbol dan stimulus pembelaan thd produk pangan lokal, upaya ketahanan pangan, pemberdayaan petani lokal sekaligus upaya penyehatan masyarakat.
Bahwa bahan makanan pokok itu bukan melulu nasi tapi bisa diganti dg singkong, ubi, tales, gembili, sukun dll yg jumlahnya di Indonesia tak kurang dr 70 jenis. 

Kini ia memperkenalkan sorgum. Pangan alternatif yg tak kalah gagah. Anugerah Allah swt ini memiliki banyak keunggulan. Diantaranya: dpt ditanam di tegalan, tdk memerluka bnyak air, dpt dipanen lebih dr 1x dan produktifitasnya sama baiknya dg pohon induk, tinggi fiber, varietasnya yg cukup banyak 130 jenis (?), cukup baik dikonsumsi bagi penderita diabetes, serta keunggulan2 lainnya. 

Hal ini menjadikan sorgum sangat prospektif bagi ketahanan pangan Indonesia. Maka  tdk berlebihan jika langkahnya perlu didukung secara luas. Mari kenalkan sorgum seluas2nya kpd masyarakat. Agar masyarakat menyukainya. Agar petani diuntungkan dan masyarakat lebih sehat. 

Ayo kita bantu pemerintah untk stop impor beras, stop konsumsi terigu berlebih, kembali raih kejayaan bangsa Indonesia sbg bangsa agraris.